MEDAN– BiarAjalah.com
” Puluhan Mahasiswa Sumatera Utara(SEMASUM) mendatangi kantor kejaksaan tinggi Sumatera Utara di jln.jenderal Besar A.H.Nasution No.1c pangkalan Masyur kec.medan Johor kota Medan.pada hari Selasa 26 Agustus 2025 SEMASUM meminta melakukan pengusutan secara tuntas dugaan adanya mark-up dan korupsi yang menurut mereka (Mahasiswa) diduga dilakukan oleh kepala Dinas Sumber Daya Air Bina Marga dan Bina Kontruksi kab. Deli Serdang.
Ketua umum Serumpun Mahasiswa Sumatera Utara Agus prayugi Pasaribu menyampaikan dalam orasinya aksi kami hari ini adalah bagian dari upaya kami mendukung kejatisu untuk mengawasi berjalannya pemerintahan dan pembangunan sesuai dengan perundang-undangan ,ujar Agus prayugi Pasaribu.
Kemudian ditambahkan lagi jika aksi kami hari ini tidak ditanggapin oleh pihak kejatisu,kami akan melakukan aksi jilid II dan dengan dukungan teman-teman anti korupsi lainnya, tidak menutup kemungkinan dalam aksi lanjutan kami akan lebih banyak mengangkat kasus yang ada ditubuh Sumber Daya Air Bina Marga dan Bina Kontruksi kab Deli Serdang. Ujar Agus prayugi Pasaribu.
Saat ditanya awak media besar jumlah anggaran yang diduga adanya mark-up dan korupsi tersebut beliau menyampaikan adapun dugaan mark-up dan korupsi peningkatan Ruas jalan desa bulu cina,Klambir lima kampung,kec.Hamparan perak yang dikerjakan oleh CV.sejahtera jaya yang melintasi perkebunan Tebu dan berakhir di area buntu dengan pohon sawit milik PTPN II,
Dengan nomor kontrak 000.3.2/4038 Nilai kontrak Rp.7.387.021.000.00 bersumber dana Alokasi khusus (DAK) T.A.2024, waktu pelaksanaan April s/d Agustus 2024. besar dugaan kami adanya indikasi korupsi yang mengakibatkan kerugian keuangan negara.
Ini bentuk konsistensi, untuk membumi hanguskan korupsi di kabupaten Deli Serdang jika hal ini tidak diakomodir kembali Maka kami pastikan akan mengawal kasus ini sampai tuntas.”ucap Agus prayugi Pasaribu dengan nada tinggi.
(Tim-Red)